Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Ketapang, Achmad Sholeh, S.T.,M.Sos., menerima audiensi Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPD PPNI) Kabupaten Ketapang, di ruang kerjanya pada hari rabu (26/3/2025).
Kunjungan dalam rangka silaturahmi dan Audensi mengenai Program Kerja DPD PPNI Kabupaten Ketapang sekaligus memperkenalkan pengurus PPNI kepada Ketua DPRD Kabupaten Ketapang. Dalam pertemuan itu dibahas mengenai Program Kerja DPD PPNI Kabupaten Ketapang dan persoalan kesejahteraan bagi para perawat serta peningkatan pelayanan kesehatan di Kabupaten Ketapang. Dalam pertemuan, Achmad Sholeh, S.T.,M.Sos., berdiskusi dan mendapatkan masukan dari pengurus PPNI Kabupaten Ketapang yang dipimpin oleh Ketua PPNI, Eka Arianto. S, S.Kep. Ners didampingi sejumlah Pengurus PPNI Kabupaten Ketapang.
Ketua PPNI Kabupaten Ketapang, Eka Arianto. S, S.Kep. Ners menyampaikan kehadiran pihaknya ke Gedung DPRD Kabupaten Ketapang ingin melakukan silaturahmi dengan Pimpinan DPRD dan jajaran, untuk kedepan bersinergis dengan legislatif terutama dalam hal peningkatan pelayanan serta peningkatan kesejahteraan bagi para perawat di Kabupaten Ketapang. Selain memperkenalkan kepengurusan DPD PPNI Kabupaten Ketapang kepada Ketua DPRD, disampaikan juga rencana PPNI ke depan dalam memberdayakan anggotanya yang tersebar di berbagai Fasilitas Kesehatan dan Rumah Sakit di Kabupaten Ketapang. Selain itu disampaikan juga mengenai advokasi terhadap program-program di bidang kesehatan, dan berbagai isu lainnya di bidang kesehatan.
Sementara itu Ketua DPRD Kabupaten Ketapang, Achmad Sholeh, S.T.,M.Sos., menyampaikan terima kasih atas kunjungan pengurus PPNI Kabupaten Ketapang ke kantor DPRD. Selaku pimpinan DPRD dirinya akan mendukung PPNI dalam memperjuangkan hak-hak perawat dalam bekerja termasuk mendukung berbagai Program Kerja DPD PPNI Kabupaten Ketapang.
Ketua DPRD Ketapang Achmad Sholeh, S.T.,M.Sos. menyampaikan bahwa kesejahteraan para perawat tersebar di berbagai Fasilitas Kesehatan dan Rumah Sakit di Kabupaten Ketapang, tentunya akan dilakukan berbagai upaya-upaya persuasif agar ini menjadi perhatian dan pengawasan bersama. ***(HumasDPRD_SYT)